selamat malam..😊
Selamat membaca.. 😊
Jangan lupa vote dan coment.. 😂
Sekarang dikelas Eli para mahasiswa dan mahasiswi sedang menunggu dosen mata kuliah Public Speaking datang, banyak dari mereka yang rame berbincang-bincang.
Tiba-tiba Mam Mala selaku kepala sekolah masuk kedalam ruang kelas. Lalu beliau mengucapkan salam.
“Anak-anaku semua mam kesini dikarenakan ada informasi yang harus disampaikan. Kampus kita belum lama ini kedatangan tamu .”
Para mahasiswa khususnya mahasiswi saling melirik satu sama lain dengan mimik wajah menerka-nerka.
Tidak lama kemudian Seorang lelaki berpakaian semi formal dan memakai kacamata memasuki ruang kelas dan langsung berdiri disamping mam Mala.

“Assalamu’alaikum wr.wb” Salamnya.
“Wa’alaikusalam wr.wb” jawab serempak dari mahasiswa dan mahasiswi didalam kelas.
Para mahasiswi langsung tercengah dengan muka berbinar.
“Nah, anak-anak perkenalkan ini adalah gus Wildhan beliau merupakan putra pak kyai Hadi.Beliau baru lulus dari kuliahnya di Qairo. Mungkin lebih baik gus Wildhan sendiri yang memperkenalkan dirinya pada kalian, silahkan gus!” ucap mam Mala mempersilahkan.
“Terimakasih mam, emm perkenalkan nama saya Ahmad Wildhan, kalian bisa memanggil gus Wildhan atau saya biasa dipanggil gus Awe. Dikarenakan saya sudah lulus,saya akan mengajar dikampus kita ini. Saya akan mengajar Public Speaking menggantikan miss Adel yang baru pindah.”
“Gus Awe ganteng banget yah” bisik Lestri pada teman-temannya.
“Iyaa, lebih ganteng dari rumornya, penampilannya keren banget.” tambah temannya dengan wajah berbinar.
“Kayanya aku udah jatuh cinta dari pertama kali liat beliau nemuin miss Fifah deh. Cuma belum tau aja beliau gus Awe. ” ucap Lestri lagi dengan cekikikan.
“Barang kali ada yang ingin ditanyakan? ” tanya mam Mala.
“Saya mam.” ucap Lestri sambil mengacungkan tangan.
“Yah, silahkan Lestri.”
“Ngomong-ngomong gus Awe sudah punya pacar belum? ” tanya Lestri dengan polos.
Lebih tepatnya sok polos.
Huuuuuuu…..!!! Teman-temannya menyoraki karena pertanyaannya yang blak-blakan.
“Diam, diam!!” mam Mala menyuruh anak-anak diam.
” Lestri, kalo bertanya itu yang benar. Masa bertanya tentang pacar. Ada-ada saja.” ucap mam Mala sambik geleng-geleng kepala.
Gus Awe hanya tersenyum kecil maklum.
“Baik, kalo sudah tidak ada yang ditanyakan mam tinggal dulu.” ucap mam Mala sambil salam dan pamit undur diri.
Gus Awe pun berjalan menuju meja dosen.
“Baik adik-adik, kita mulai dengan absen dulu ya sambil berkenalan!”
Annisa nur syamsiah..
Lestri..
Niken..
Blaa..
Blaaa..
Resital Biola Eli Al-Istiqomah…..
Ketika tepat di absen Eli, gus Awe berhenti sejenak dan tertegun dengan hati yang berdebar-debar.
Al-Istiqomah.. Ucapnya dalam hati.
Beliau merasa suara nya mengalun indah ketika memanggil nama itu.
“Izin sakit gus… ” hingga suara Niken menyentak kesadarannya.
“Astagfirlloh..” ucap gus Awe ketika sadar telah melakukan zina pikiran dan hati.
To be continue..
Mau ganti cast nya Eli nih!!
Pada setuju nggak..?